Terbengkalai dan Mirip Sarang Tungau, Rest Area di Bengkulu Selatan Akan Dikelola BUMDes

Sehingga saat ini pengelolaan aset ini jadi tanggungjawab Pemkab Bengkulu Selatan melalui Disperkim.

"Ya, kami akan melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan BUMDes Suka Jaya untuk dapat mengelola rest area tersebut, kalau bisa supaya dapat mendatangkan pendapatan daerah,” tuturnya.

Dijelaskan Silustero, dengan pengelolaan diserahkan ke BUMDes, pihaknya yakin nantinya bangunan rest area tersebut akan menambah Pendapat Asli Daerah (PAD) untuk Kabupaten Bengkulu Selatan.

BACA JUGA:Ini Calon Anggota PPS Bengkulu Selatan yang Lulus Tes Tertulis, Cek di Sini

BACA JUGA:Mau Belanja Online? Ikuti 5 Tips Ini Sebelum Anda Menyesal

Sebab, dalam pengelolaannya, BUMDes bisa mendatangkan para pelaku UMKM setempat untuk berjualan di lokasi rest area.

Nah, untuk dapat berjualan di sana, para pelaku UMKM bisa ditarik bayaran semacam pajak yang langsung masuk ke kas BUMDes.

Selain itu, BUMDes juga bisa membuka peluang usahanya sendiri untuk dipasarkan di rest area tersebut.

Jika rest area sudah aktif maka kondisi bangunan dan lokasi sekitarnya akan terawat dan tidak akan disebut lagi seperti sarang tungau.

BACA JUGA:Kapolda Bengkulu Lantik PJU dan Kapolres, Ini Pesannya

BACA JUGA:Perketat Pengawasan WNA, Tim Pora Diminta Lakukan Langkah Ini

"Benar, selain dapat menggeliatkan perekonomian UMKM setempat, BUMdes juga bisa menciptakan peluang bisnis," kata Sulistiro.

"Apalagi untuk saat ini segala fasilitas sudah lengkap. Selain ada gedung terbuka, juga tersedia fasilitas WC, mushola dan beberapa fasilitas lainnya," pungkasnya. (one)

Sumber: kepala dinas perumahan dan kawasan pemukiman bengkulu selatan