SPBU Bengkulu Berlakukan Subsidi Tepat BBM, Sopir Kelimpungan
Sejumlah pemilik kendaraan di Kaur saat mendaftar MyPertamina di SPBU-julianto-raselnews.com
KAUR, RASELNEWS.COM - Program subsidi tepat mulai diberlakukan di SPBU di Provinsi Bengkulu.
Hal ini ditandai uji coba Full Journey di 52 SPBU di Provinsi Bengkulu oleh Prtamina Patra Niaga Regional Sumbagsel.
BACA JUGA:Bukannya Dipasang, Lampu Merah di Depan Dikbud Bengkulu Selatan Justru Dilepas, Kok Bisa?
Penerapan subsidi tepat ini membuat puluhan sopir mobil angkutan dan pribadi terlihat kelimpungan ketika ingin mengisi BBM bersubsidi, terutama di SPBU Kabupaten Kaur.
Setelah pemberlakuan subsidi tepat melalui aplikasi MyPertamina, setiap kendaraan harus menampilkan kode batang sebagai bukti sebagai penerima subsidi tepat BBM.
BACA JUGA:64 Ribu Kendaraan di Bengkulu Terdaftar Subsidi Tepat BBM Bersubsidi
Jika tidak, kendaraan tersebut hanya dapat mengisi BBM jenis Pertalite atau Bio Solar sebanyak 20 liter saja.
Hal itu sudah menjadi toleransi pihak Pertamina karena sebelumnya hanya boleh mengisi 10 liter.
BACA JUGA:Pertamina Sumbagsel Pastikan Pasokan BBM di Wilayah Banjir Aman, 5 Kabupaten di Bengkulu Longsor
“Untuk mengisi BBM subsidi, harus scan barcode (pindai kode batang, red). Jika tidak, jangan berharap dapat mengisi BBM secara penuh, hanya 20 liter saja,” tegas Pengawas SPBU Desa Kepala Pasar Kecamatan Kaur Selatan, Norman Kartomi kepada Raselnews.com.
BACA JUGA:Polda Bengkulu Kerahkan 316 Personel di Operasi Keselamatan Nala
Sesuai Electronic Data Capture (EDC), kendaraan yang mengisi BBM tanpa mendaftar atau memperlihatkan kode batang MyPertamina hanya bisa 20 liter.
"Hal itu sudah terkoneksi di sistem. Yang tidak ada barcode, kami input nopol (nomor polisi) untuk memastikan apakah jenis kendaraan itu bisa pakai BBM subsidi atau tidak," sambung Norman.
BACA JUGA:Tak Lolos Seleksi PKD Pemilu 2024, 6 Warga Seluma Datangi Bawaslu
Sumber: