Dua Rumbel SMAN 9 Bengkulu Selatan Rusak Berat, Atap Bocor Kerangka Bangunan Terancam Ambruk

Arlin mengaku pihaknya sempat ingin melakukan rehab secara mandiri dua ruang tersebut. Namun karena anggaran yang dibutuhkan cukup besar, akhirnya niat tersebut tidak dilangsungkan.

Sementara jika berharap bantuan dari wali murid, hal itu tentu menyalahi peraturan.

“Padahal bangunan ini sangat penting bagi kami. Kalau nanti kerusakan bertambah parah, terpaksa siswa kami ungsikan ke laboratorium Biologi dan Fisika, karena dua ruang inilah yang dapat dijadikan alternatif sementara,” katanya.

BACA JUGA:Kasus Korupsi Dana Hibah di Kaur: Hakim Minta Kejari Periksa Ulang 3 Komisioner KPU

BACA JUGA:Kasus Korupsi Dana Hibah di Kaur: Hakim Minta Kejari Periksa Ulang 3 Komisioner KPU

Oleh karena ini, Arlin meminta pihak Disdikbud Provinsi Bengkulu segera meninjau sekolah yang ia pimpin tersebut.

Jika perlu progress rehab bangunan dua ruang kelas SMAN 9 BS segera dimasukkan dalam draft perencanaan rehab tahun anggaran 2024 nanti.

“Kalau didiamkan seperti ini, lama kelamaan bangunan bertambah rusak. Jangan sampai nanti kerusakan ini malah membahayakan peserta didik dan guru karena bisa saja atap bangunan lepas,” harapnya.

BACA JUGA:Kasus Korupsi Dana Hibah di Kaur: Hakim Minta Kejari Periksa Ulang 3 Komisioner KPU

BACA JUGA:Jelang HUT Bengkulu Selatan, Pasar Cinta Buka Setiap Malam

Tak hanya khawatir terhadap faktor keselamatan siswa dan guru, Arlin menilai kerusakan bangunan juga dikhawatirkan akan mempengaruhi nilai dan kualitas sekolah.

Nilai A plus yang selama ini tersemat di SMAN 9 BS bisa saja merosot akibat fasilitas pendidikan yang kurang baik.

BACA JUGA:Pembukaan Jalan Air Nipis - Ulu Manna Tunggu Persetujuan Menteri

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Warga Kaur Dibekuk Polisi, Pas Digeledah...

“Mudah-mudahan ini segera diperhatikan, kepada operator sekolah juga saya minta untuk upload ulang kondisi bangunan rusak lengkap dengan foto dan keterangannya,” demikian Arlin. (rzn)

Sumber: kepala sman 9 bengkulu selatan