Ladang Minyak dan Emas di Bengkulu, Pernah Disambangi Si Pahit Lidah, Manusia Sakti Dari Sumatera Selatan
Kawasan bukit raje mandare tempat ladang minyak bengkulu berada-istimewa-raselnews.com
RASELNEWS.COM - Konon ladang minyak dan emas di Bengkulu yang berada di kawasan Hutan Produksi Terbatas (HPT) Bukit Raje Mandare wilayah Kabupaten Kaur dan Hutan Lindung Bukit Sanggul unit IV wilayah Kabupaten Seluma pernah didatangi Si Pahit Lidah Manusia Sakti dari Sumatera Selatan.
Klaa itu Si Pahit Lidah manusia sakti dari Sumatera Selatan sedang mengembara dari wilayah Pagar Alam Sumatera Selatan menuju wilayah Kabupaten Kaur dan Kabupaten Seluma.
BACA JUGA:Harga TBS Sawit Sangat Dikeluhkan Petani di Bengkulu
BACA JUGA:Tiga Pabrik CPO Dibangun di Bengkulu, Nilai Investasi Rp500 Miliar Lebih, Ini Lokasinya
Si Pahit Lidah berjalan menyusuri hutan belantara bukit barisan hingga tiba di kawasan Hutan Raje Mandara yang saat ini berada di wilayah administrasi Desa Bungin Tambun II Kecamatan Padang Guci Hulu Kabupaten Kaur, Bengkulu.
Ada beberapa bukti sejarah yang konon diyakini sebagai bukti kalau Si Pahit Lidah pernah menjelajah hingga kawasan ladang minyak dan emas di Bengkulu.
BACA JUGA:Pertama di Sumatera, Bengkulu Selatan Kembangkan Budidayakan Ikan Komodits Ekspor, Ini Jenis Ikannya
BACA JUGA:Seleksi CPNS dan PPPK 2023: Berikut Jadwal dan Formasi Pemerintah Pusat serta Daerah
Buktinya banyak ditemukan peninggalan jaman megalitik di daerah Bengkulu khususnya di Kabupaten Seluma dan Kabupaten kaur.
Peninggalan berupa batu yang menyerupai manusia, hewan dan tumbuhan di kawasan Bukit Raje Mandare tidak jauh dari lokasi ladang minyak di Bengkulu berada diyakini adalah akibat sumpah sakti Si Pahit Lidah yang murka.
BACA JUGA:Ini Dia Jawaban Kode Voucher Badai Shopee Jumat 11 Agustus 2023, Dapatkan Diskon Belanja 100 Persen
Bukti lainnya di Kabupaten Kaur ada sungai yang bernama Air Numan. Konon dulu air itu rasanya manis seperti rasa air numan (air nira).
Namun karena sumpah Si Pahit Lidah air sungai numan berubah menjadi tawar.
Setelah mengeluarkan sumpah yang menyebabkan sungai Air Numan menjadi tawar, Si Pahit Lidah manusia sakti dari Sumatera Selatan kembali melanjutkan pengembaraan menyusuri kawasan bukit barisan menuju wilayah Kabupaten Seluma.
BACA JUGA:Asuransi Kesehatan atau Asuransi Jiwa, Mana yang Lebih Dulu Dipilih?
Hingga memasuki kawasan Hutan Lindung Bukit Sanggul Unit IV di wilayah Seluma tempat potensi emas Bengkulu berada.
Di daerah Seluma tidak jauh dari kawasan ladang emas berada juga ditemukan peninggalan sejarah berupa batu yang menyerupai hewan, manusia dan tumbuhan.
Diyakini batu batu itu adalah dampak sumpah Si Pahit Lidah manusia Sakti dari Sumatera Selatan saat mengembara di kawasan ladang emas bengkulu berada.
BACA JUGA:Aplikasi Bank Jago, Pinjam Hingga Rp 500 Juta Tanpa Perlu Jaminan
Diketahui, ada dua daerah di Bengkulu memiliki potensi pertambangan yang luar biasa besar.
Satu daerah memiliki ladang minyak bumi dan satu daerah lagi memiliki kandungan emas yang jumlahnya cukup besar.
Dua daerah di Bengkulu itu adalah wilayah Desa Bungin Tambun II Kecamatan Padang Guci Hulu Kabupaten Kaur yang memiliki ladang minyak di kawasan Bukit Raja mandare dan kawasan hutan lindung Bukit Sanggul Unit IV Kecamatan Semidang Alas Maras Kabupaten Seluma.
BACA JUGA:Remaja KDI Bengkulu Selatan Dibekuk Polres Seluma, Kasusnya? Berat dan Memalukan
BACA JUGA:BKN: Pendaftaran Calon ASN Dibuka 17 September, Berikut Jadwal Seleksi CPNS dan PPPK 2023
Lokasi ladang minyak Bengkulu ini berada persis di tengah hutan belantara Bukit Raje Mandare.
Hutan ini konon merupakan rute pengembaraan Si Pahit Lidah manusia sakti dari Sumatera Selatan.
Walaupun belum ada penelitian khusus, namun kandungan minyak bumi di kawasan itu cukup besar.
Dapat dilihat secara kasat mata aliran minyak yang keluar dari perut bumi menyerupai mata air.
BACA JUGA:Wacana Pembentukan Kabupaten Baru di Bengkulu, Enam Kecamatan Bersatu, Ini Calon Kota Kabupatennya
Sumber: dikutip dari berbagai sumber
- Share:
