BBM Bersubsidi di Bengkulu Rawan Disalahgunakan, Warga Bengkulu Selatan dan Seluma Dibekuk, Ini Modusnya

BBM Bersubsidi di Bengkulu Rawan Disalahgunakan, Warga Bengkulu Selatan dan Seluma Dibekuk, Ini Modusnya

KETERANGAN: polisi memberikan keterangan terkait penangkapan dua tersangka penyalahgunaan BBM bersubsidi di bengkulu-Lisa Rosari-raselnews.com

Sementara tersangka OS mendapatkan uang pelicin Rp50 ribu dari tersangka NP setiap kali melakukan pengisian.

PS Kasubdit Tipidter Direskrimum Polda Bengkulu, Kompol Jufri mengatakan, dua tersangka itu ditangkap pada Selasa, 5 september 2023 di Jalan Raya Bengkulu - Manna Kecamtan Semindang Alas Maras Kabupaten Seluma.

"Satu barcode NP bisa mengisi BBM senillai Rp400.000 atau sebanyak 58 liter," kata Jufri, Rabu (6/9).

BACA JUGA:Pembunuh Adik Kandung Bupati Muratara Dibekuk

BACA JUGA:KUR Bank Mandiri untuk Calon TKI, Plafon Rp 100 Juta, Berikut Syaratnya

Karena tersangka NP ini menggunakan 10 barcode, artinya sehari dia bisa membeli BBM bersubsidi jenis bio solar hingga 580 liter.

"Total BBM bersubsidi yang dibeli 100 liter untuk mengisi tangki mobil yang sudah dimodifikasi ditambah juga 11 jerigen yang ada di dalam mobil," katanya.

BACA JUGA:Kemarau Berkecamuk, BMKG Prediksi 15 Wilayah Dilanda Hujan Lebat, Ini Daeranya

BACA JUGA:Pilkades di Muratara Mencekam! Adik Kandung Bupati Tewas, 2 Rumah Dibakar

Dalam peanngkapan ini, polisi mengamankan sekitar 400 liter BBM bersubsidi. Berdasarkan pengakuan tersangka, dia sudah melakukan perbuatan itu sejak tiga bulan terakhir.

Setiap hari, tersangka mengaku bisa membeli BBM bersubsidi hingga 1 ton.

Setiap liter BBM bersubsidi yang dibelinya, NP bisa mendapatkan keuntungan antara Rp1.500 hingga Rp2.000.

BACA JUGA:7 Provinsi Termiskin di Indonesia Versi BPS, 2 Dari Sumatera, Ada Provinsi Bengkulu

BACA JUGA:Darurat! Kualitas Udara DKI Jakarta Terus Memburuk, Ini Buktinya

Sedangkan tersangka OS yang berprofesi sebagai operator SPBU, tetap mendapat Rp50 ribu setiap NP mengisi BBM.

Sumber: ps kasubdit tipidter direskrimum polda bengkulu