Mau Liburan Nataru ke Objek Wisata di Bengkulu? Simak Pesan Penting Dispar

BENGKULU, RASELNEWS.COM – Libur natal dan tahun baru atau Nataru 2025 tak lama lagi. Liburan yang bertepatan dengan libur sekolah ini menjadi momen bagi warga BENGKULU untuk mengunjung objek wisata.

Namun Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bengkulu mengimbau para pengunjung dan wisatawan yang mengunjungi objek wisata, terutama kawasan wisata air, agar mematuhi larangan yang berlaku.

BACA JUGA:5 Wisata Malam Asyik dan Seru yang Wajib Dikunjungi di Bandar Lampung

Salah satu larangan tersebut adalah tidak diperbolehkannya aktivitas mandi di kawasan Pantai Panjang.

Pantai Jakat Bengkulu-istimewa-

Kepala Dispar Provinsi Bengkulu, Murlin Hanizar, mengingatkan agar pengunjung menjaga keselamatan diri.

BACA JUGA:Buka JUT, Desa Sumber Harapan Kaur Kembangkan Sektor Pertanian dan Wisata

"Patuhi aturan yang sudah ditetapkan di kawasan objek wisata. Contohnya, mandi di Pantai Panjang tidak diperbolehkan. Jika ingin mandi, silakan ke lokasi yang sudah diizinkan seperti di Pantai jakat," ujar Murlin.

Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya memperkirakan akan terjadi lonjakan jumlah pengunjung saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), terlebih saat ini telah memasuki masa libur sekolah.

BACA JUGA:5 Hotel di Yogyakarta Dekat Malioboro dan Tempat Wisata, Intip Tarifnya

"Di momen liburan seperti ini, kunjungan ke objek wisata, pusat hiburan, dan tempat perbelanjaan dipastikan meningkat," kata Murlin.

Murlin menekankan kepada pengelola objek wisata agar selalu memperhatikan kenyamanan dan keselamatan pengunjung, terutama di tengah kondisi cuaca ekstrem yang dapat memengaruhi aktivitas wisata.

Pantai Jakat Bengkulu yang selalu ramai-istimewa-

"Kenyamanan dan keselamatan pengunjung harus menjadi prioritas utama dalam berwisata," tambahnya.

BACA JUGA:Ayo Kunjungi Wisata Air Terjun Air Tenam di Bengkulu Selatan, Wisata Alam yang Asri, Lokasinya Mudah Dijangkau

Ia berharap kunjungan wisatawan ke wilayah Bengkulu dapat berjalan lancar, sehingga Bengkulu tetap menjadi destinasi wisata yang menarik dan aman untuk dikunjungi.

"Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu bersama pemerintah kabupaten/kota akan terus memantau perkembangan wisata di wilayah ini," demikian Murlin. (**)

Sumber: