Kabar Baik, Pemerintah Salurkan Bantuan Beras bagi Petani Bengkulu Selatan yang Gagal Panen
Padi diserang hama wereng-istimewa-
BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM – Pemerintah Daerah Kabupaten BENGKULU SELATAN akan memberikan bantuan berupa beras kepada para petani.
Hanya saja bantuan ini ditujukan kepada petani di Desa Lawang Agung, Desa Durian Sebatang, dan Desa Pajar Bulan, Kecamatan Kedurang, yang mengalami gagal panen akibat serangan hama wereng.
BACA JUGA:Petani di Bengkulu Gembira, Harga Gabah Naik Segini
Beras bantuan akan diambil dari stok cadangan pemerintah daerah yang tersimpan di gudang Bulog. Setiap penerima akan mendapat 4 kilogram beras per jiwa, dengan penyaluran direncanakan selesai dalam waktu 10 hari.
“Bantuan ini akan segera kami salurkan untuk meringankan beban para petani yang terdampak,” ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan Bengkulu Selatan, Ir. Susmanto.
BACA JUGA:Kementan Tambah Kuota Pupuk Subsidi untuk Petani di Provinsi Bengkulu
Susmanto juga menginstruksikan para kades untuk segera mendata warga atau petani yang mengalami gagal panen.
Data tersebut nantinya disampaikan ke pihak kecamatan, lalu diteruskan ke Dinas Ketahanan Pangan sebagai dasar penghitungan jumlah bantuan.
BACA JUGA:Kementan Luncurkan Program Petani Milenial, Gaji Rp 10 Juta per Bulan, Usia Minimal 19 Tahun
“Kami akan berkoordinasi dengan para kades untuk memastikan data petani terdampak akurat. Data ini sangat penting agar penyaluran bantuan berjalan tepat sasaran,” jelas Susmanto.
Data yang diperlukan meliputi salinan kartu keluarga dan surat keterangan dari pemerintah desa yang menyatakan bahwa sawah petani benar-benar gagal panen akibat serangan hama.
BACA JUGA:Petani Sawit Bengkulu Selatan Tersenyum, Harga TBS Naik Nih
Setelah data diterima, Dinas Ketahanan Pangan akan menyiapkan proses penyaluran bantuan.
"Jika data sudah lengkap, kami akan segera memulai proses distribusi. Namun, karena saat ini masih awal tahun dan anggaran belum berjalan, kemungkinan bantuan akan mulai disalurkan sekitar bulan Februari," demikian Susmanto. (**)
Sumber: