Pemkab Bengkulu Selatan Pastikan BLT-BBM Pelaku UMKM Dilanjutkan, Tapi Jangan Kecewa Ya....

Pemkab Bengkulu Selatan Pastikan BLT-BBM Pelaku UMKM Dilanjutkan, Tapi Jangan Kecewa Ya....

Wakil Bupati Bengkulu Selatan H Rifai Tajuddin menyerahkan sembako kepada pelaku UMKM di Kecamatan Air Nipis beberapa waktu lalu-Wawan Suryadi-raselnews.com

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Pemkab Bengkulu Selatan memastikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dampak kenaikan harga Bahan Bakar (BBM) berlanjut hingga tahun 2023.

Bahkan, bantuan paket Sembilan bahan pokok (Sembako) bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) telah dianggarkan pada APBD murni tahun depan sebesar Rp 250 juta.

BACA JUGA:DD Tahun 2023 Bisa Digunakan untuk Operasional Desa, Alokasi BLT DD Turun

Kadis Perindagkop-UM BS Binagransyah, SP, MM membenarkan jika bantuan BLT-BBM berupa paket Sembako akan kembali disalurkan tahun depan.

Hanya saja, penerima bantuan dipastikan akan menyasar pelaku UMKM yang belum menerima bantuan pada tahun 2022.

Artinya, para pelaku UMKM yang telah menerima bantuan tahun 2022 tidak lagi mendapatkan jatah untuk bantuan tahun depan.

BACA JUGA:1.282 Warga Kelurahan Terima BLT Daerah

“Untuk penerima bantuan akan diganti. Hanya saja untuk jumlah dan orang yang akan menerima bantuan masih akan dibahas. Yang jelas bantuan masih akan menyasar seluruh pelaku UMKM di 11 kecamatan tersebar di BS,” bebernya.

Kadis menjelaskan, anggaran untuk bantuan ini memang disiapkan sebesar Rp 250 juta.

Kemudian, dipotong biaya untuk administrasi bekisar Rp 20 juta. Jadi sisa anggaran untuk bantuan lebih kurang Rp230 juta. Dana bersumber dari APBD murni tahun 2023.

BACA JUGA:BLT BBM Rp12,4 Triliun Cair Desember 2022, Simak Cara Cek dan Pendaftarannya

Sementara, untuk nominal anggaran memang mengalami penurunan dari tahun 2022 yang mencapai Rp300 juta.

Begitupun untuk bantuan yang diterima oleh pelaku UMKM. Untuk tahun 2023 diprediksi UMKM hanya akan menerima bantuan paket sembako senilai Rp150 ribu/orang atau turun dari sebelumnya dengan nilai paket Rp300 ribu/orang.

BACA JUGA:Kades Diingatkan Jangan Main-main Dengan BLT-DD

“Untuk jumlah pasti dan juknis penyerahan bantuan masih akan dibahas dulu dengan Pak Bupati,” imbuh Binagransyah. (rzn)

Sumber: