BMKG, Cuaca Ektrem Hingga 3 Januari, Bagaimana Penerbangan ke Bengkulu?

BMKG, Cuaca Ektrem Hingga 3 Januari, Bagaimana Penerbangan ke Bengkulu?

ANGIN : Angin kencang melanda Bengkulu belakangan ini-DOK-raselnews.com

BENGKULU, RASELNEWS.COM - BMKG Bengkulu mengeluarkan peringatan dini cuaca ektrem di wilayah Provinsi Bengkulu. Cuaca ektrem ini diperkirakan terjadi hingga 3 Januari 2023.

Menghadapi cuaca ekstrem ini semua diingatkan untuk waspada. Termasuk maskapai penerbangan yang ingin melakukan penerbangan menuju Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu atau sebaliknya.

Kepala Stasiun Meterologi kelas III Fatmawati Soekarno - Bengkulu, Tri Widiarto mengatakan, meskipun kondisi cuaca ekstrem di Bengkulu tidak terlalu ekstrem dibandingkan dengan pulau Jawa, namun masyarakat tetap waspada.

BACA JUGA:Perkiraan Cuaca Tahun Baru, Ini Prediksi BMKG

"Masyarakat harus tetap waspada dan update informasi, yang disampaikan BMKG melalui media sosial," kata Tri, Jumat (30/12).

Tri mengatakan, cuaca ektrem berpotensi terjadinya banjir, tanah longsor. Potensi terjadinya hujan ini, kata Tri normal dimana siklon tersebut sudah menuju Pulau Jawa. Selain itu, suhu udara juga rata - rata 26 - 28 celcius. "Kalau untuk malam hari rata - rata suhunya 24 - 25 derajat celcius," katanya.

BACA JUGA:Cuaca Ektrem, Waspada Banjir, dan Longsor

Sementara itu, Kepala BMKG Bengkulu, Klaus Damanik mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktiftas mandi di pantai mebgingat adanya potensi cuaca ektrem ini. Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan dilaut seperti orang tenggelam. Selain itu para neayan juga diminta tidak melaut sampai cuaca kembali normal.

"Tim kami terus bersiaga di kawasan pesisir dan pantai panjang mengingatkan kepada  astarakat agar berhati - hati terhadap potensi cuaca ekstrem ini," kata Damanik.

BACA JUGA:10 Objek Wisata Kaur yang Aman Cuaca Buruk Saat Menyambut Pergantian Tahun

Pihaknya juga meminta masyarakst mengurangi aktifitas filuar ruangan, mengingat angin kencang melanda wilayah ini dalam beberapa hari kedepan.

"Untum tahun baru mengurangi aktiftas di luar ruangan, khususnya di pantai ya dan pantau terus infoemasi cuaca dari BMKG," pungkasnya. (cia)

Sumber: kepala stasiun meterologi kelas iii fatmawati soekarno - bengkulu