Menteri BUMN Dukung Pengembangan Bandara Fatmawati Bengkulu

BENGKULU, RASELNEWS.COM - Menteri BUMN Erick Tohir mendukung rencana pengembangan Bandara Fatmawati, BENGKULU menjadi bandara Internasional.

Hanya saja pengembangan khusus untuk pemberangkatan jemaah haji dan umrah saja. Hal ini dikatakan Erik disela - sela kunjungannya ke Bengkulu, Selasa (24/1/2023). 

BACA JUGA:Catat...! Ini Kuota Gas Elpiji Bersubsidi untuk Bengkulu Tahun 2023

Menurut Erick, Pemerintah Provinsi Bengkulu dipersilahkan berkoordinadi ke Kementerian Perhubungan terkait rencana pengembangan bandara ini.

"Kalau bicara pengembangan, silahkan bicara dengan Menteri Perhubungan, tapi kita dukung," kata Erick. 

BACA JUGA:Ternak Kembali Sebabkan Lakalantas di Bengkulu Selatan, Mobil Penyok, Pengendara Motor Dilarikan ke RS

Menurut Menteri BUMN, pengembangan Bandara Fatmawati menjadi skala internasional khusus untuk haji dan umroh sangat membantu kelancaran pemberangkatan ibadah haji.

Sedangkan untuk perjalanan ke luar negeri, di luar haji dan umroh sebaiknya dibatasi.

BACA JUGA:Diduga Jambret Handphone Pelajar 2 Pemuda Dibekuk Polisi

Dikhawatirkan nanti banyak warga Indonesia khususnya Bengkulu lebih memilih berjalan-jalan keluar negeri, dibandingkan dalam negeri. "Kita harus membuat kebijakan yang saling mendukung," kata Erick. 

BACA JUGA:Loyalitas Tanpa Batas!!! Pengantin di Mamuju Tinggalkan Resepsi Demi Hadiri Pelantikan PPS Pemilu 2024

Sebelumnya Gubenur Bengkulu, Rohidin Mersyah terus mengupayakan status penerbangan internasional Bandara Fatmawati Soekarno menjadi bandara internasional.

BACA JUGA:Awal Tahun, Pakan Ternak dan Vitamin Ternak Unggas Terpantau Naik

Pengalihan status bandara ini untuk memperlancar masyarakat yang ingin melaksanakan ibadah haji. "Jamaah haji Bengkulu tidak lagi transit atau bergabung dengan keloter Sumatera Barat," kata Gubernur. (**)

Sumber: