Anak Penolak Tambang Pasir di Seluma Tewas Ditusuk Usai Salat Subuh

Anak Penolak Tambang Pasir di Seluma Tewas Ditusuk Usai Salat Subuh

Jenazah marbot masjid yang tewas ditusuk saat disemayamkan di rumah duka di Desa Pasar Seluma-istimewa-raselnews.com

SELUMA, RASELNEWS.COM - Keluarga aktivis perempuan penolak tambang pasir besi di Desa Pasar SELUMA, Kabupaten SELUMA, Bengkulu berduka.

Muhammad Reza (21), putra dari Zami (55) yang menolak keras keberadaan perusahaan tambang pasir besi di desanya, tewas dibunuh orang tak dikenal (OTD).

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Anak Aktivis Penolak Tambang Pasir Besi di Seluma Tewas Ditusuk

Reza, sapaan akrab Muhammad Reza, tewas dengan luka tusukan di sekujur tubuhnya sekitar pukul 05.30 WIB, Jumat (27/1/2023) dini hari.

Reza langsung dimakamkan di pemakaman umum Desa Pasar Seluma di sore harinya.

BACA JUGA:Warga Pino Raya Amankan Pria Berambut Kriting, Menangis Saat di Polsek

Diketahui, Reza merupakan marbot masjid di kawasan Pulau Baai Bengkulu. Informasi yang didapat, pelaku berjumlah 2 orang.

Kronologisnya, ketika Reza baru selesai melaksanakan salat Subuh.

BACA JUGA:Video Syur Wanita Berkerudung Biru Berbaju Yamaha Viral di Twitter

Dua pelaku datang menggunakan sepeda motor dan langsung menusuk korban dengan senjata tajam.

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun kehilangan darah dan luka yang mengenai organ vitalnya membuat Reza tidak dapat diselamatkan.

BACA JUGA:Pertamina Sumbagsel Pastikan Pasokan BBM di Wilayah Banjir Aman, 5 Kabupaten di Bengkulu Longsor

Belum diketahui motif pembunuhan yang terjadi. Apakah ada kaitannya dengan aktivitas sang ibu yang getol melakukan aksi penolakan keberadaan tambang pasir besi atau ada dendam pribadi antara korban dan pelaku.

Ada juga informasi jika aksi tersebut terjadi karena kedua pelaku mencoba mencuri celengan masjid yang dijaga oleh korban.

Sumber: