Blak-blakan! Ketua DPD Partai Golkar Bengkulu Selatan Tersinggung Tudingan Gubernur Bengkulu

Blak-blakan! Ketua DPD Partai Golkar Bengkulu Selatan Tersinggung Tudingan Gubernur Bengkulu

Mantan Bupati dan Wakil Bengkulu Selatan, Reskan Effendi dan Rohidin Mersyah -istimewa/siberzone.id-raselnews.com

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Alasan Reskan Effendi mundur sebagai Ketua DPD Partai Golkar BENGKULU SELATAN akhirnya terungkap.

Bahkan, secara blak-blakan, mantan orang nomor satu di Kabupaten Bengkulu Selatan menceritakan kronologis awal hingga keputusan itu ia ambil.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Ketua DPD Golkar Bengkulu Selatan Mendadak Mundur, Sebut Gubernur Bengkulu Orang Hebat

Kepada wartawan Senin (8/5/2023), Reskan mengaku tersinggung dengan tudingan Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, yang saat ini  menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu.

Memang, retaknya hubungan keduanya hingga berujung keputusan Reskan Effendi mundur memang tak diduga, terlebih para pengurus Partai Golkar Bengkulu Selatan

BACA JUGA:Fokus Pilkada, Pemkab BS Tak Menambah Penyertaan Modal di Bank Bengkulu

Apalagi pada Pilkada 2010-2015, kedua maju dan dan berhasil memimpin Bumi Sekundang Setungguan secara bersama-sama.

Namun saat ini berbeda. Kedua terlibat konflik hingga berujung mundurnya Reskan Effendi dari Ketua DPD Partai Golkar Bengkulu Selatan.

BACA JUGA:Pilkada Bengkulu Selatan 2024, Bawaslu Usul Rp 8 Miliar, KPU Rp25 Miliar

Saya tersinggung dengan ucapan Rohidin waktu kami rapat di kantor DPD (Golkar) Provinsi belum lama ini.

Waktu itu dia (Rohidin) nunjuk-nunjuk saya dan Sekretaris (Dodi Martian). Dia (Rohidin) mengatakan kalau kami ingin merusaknya sebagai Ketua Golkar," beber Reskan menceritakan kejadian itu.

BACA JUGA:Gabung Partai Nasdem, Mantan Bupati Seluma Murman Effendi Siap Maju Pilkada 2024

Mendengar ucapan Rohidin tersebut, Reskan mengaku langsung memukul meja lalu berdiri dan menyatakan mundur dari Partai Golkar.

Reskan kemudian pergi meninggalkan ruang rapat dan kantor DPD II Golkar Provinsi Bengkulu.

"Sebelum saya pergi, saya salami Rohidin dan saya katakan kalau kamu sudah hebat sekarang.

BACA JUGA:Cipratan DAU dan DAK ke Pino Raya Minim, Anggota DPRD Ini Sindir Peroleh Suara Pilkada 2020

Itu saya sampaikan karena mau bagaimanaupun ada peran saya sehingga Rohidin bisa seperti saat ini.

Saya yang mengajaknya menjadi calon wakil bupati waktu pilkada (Bengkulu Selatan) tahun 2008 lalu," ungkap Reskan. (yoh)

Sumber: