Enam Negara Terancam Krisis Penduduk, Angka Kelahiran Sangat Rendah, Ini Nama Negaranya

Tingkat kelahiran terus menurun setiap tahunnya, populasi manusia di negara itu terus menua sehingga menjadi sumber kekhawatiran bagi negara Italia.

Beberapa faktor yang mempengaruhi situasi ini termasuk perubahan sosial, kesulitan ekonomi, dan kurangnya dukungan bagi keluarga muda untuk menikah dan melahirkan.

BACA JUGA:RUU ASN Disahkan! MenPAN-RB Tegaskan Daerah Ini Bakal Lebih Mudah Dapat ASN

BACA JUGA:Sujud Syukur! MenPAN-RB Siap Berikan Insentif Khusus PNS dan PPPK Ber-KTP Berikut Ini

4. Spanyol

Spanyol juga mengalami krisis kelahiran dengan tingkat kelahiran yang rendah dalam beberapa tahun terakhir.

Penurunan tingkat kelahiran ini disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk perubahan gaya hidup, kesulitan ekonomi, dan kurangnya dukungan bagi keluarga dengan anak-anak.

Pemerintah Spanyol mulai memikirkan cara agar tingkat kelahiran di negara itu kembali meningkat.

Tujuannya agar populasi manusia tetap seimbang dan tidak terancam krisis.

BACA JUGA:MenPAN-RB: Tenaga Honorer Seluruh Indonesia Tetap Bekerja, Tidak Ada PHK

BACA JUGA:Suzuki Saluto! Sayap ala Vespa Piaggio, Mesin Berkapasitas 125 cc, Scoopy Waspada

5. Andorra

Andorra adalah salah satu negara terkecil di Eropa. Ibu kota Andorra la Vella berada di lembah pegunungan yang alirannya mengalir ke sungai Valira.

Pada tahun 2023, populasi manusia di Andorra menjadi 77.590 orang.

Andorra juga dinobatkan sebagai negara dengan angka kelahiran terendah di dunia.

Sumber: dikutip dari berbagai sumber