Saat Motor Berhenti, Kaki Kanan atau Kiri yang Turun? Ternyata Banyak yang Keliru

Saat Motor Berhenti, Kaki Kanan atau Kiri yang Turun? Ternyata Banyak yang Keliru

Kaki kanan atau kiri yang turun saat motor berhenti-istimewa-

RASELNEWS.COM - Ketika motor berhenti, kaki kanan atau kiri yang harus ditaruh lebih dulu pada footstep?

Saat mengendarai motor sport atau cub, kedua kaki pengendara biasanya berada di footstep kanan dan kiri.

Kaki kanan mengendalikan rem belakang, sementara kaki kiri menangani tuas gigi persneling yang berada di sisi kiri.

BACA JUGA:Honda Breeze 2024: Kembaran CR-V yang Diklaim Mewah, Lebih Besar dan Canggih

Saat menghentikan motor, terutama dalam situasi kemacetan atau darurat, pertimbangan muncul mengenai kaki mana yang sebaiknya ditaruh lebih dulu di footstep. Sebelah kiri atau kanan?

Kaki kiri memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan dan mengontrol berat sepeda motor.

Ketika berhenti, sepeda motor dapat menjadi cukup berat untuk dipegang hanya dengan satu kaki saja. Kaki kiri yang menopang berat sepeda motor dapat membantu mencegah terjatuh.

BACA JUGA:Pinjaman KUR di BTN 2024 Plafon Rp 500 Juta, Catat Syarat dan Ketentuannya

Dalam konteks lalu lintas di Indonesia yang menggunakan lajur kiri, disarankan agar kaki kiri menjadi kaki pertama yang menyentuh jalan atau lintasan.

Hal ini memberikan dukungan utama pada sepeda motor dan membantu menjaga keseimbangan, sementara kendaraan di belakang cenderung melintasi dari sisi kanan.

Menurunkan kaki kanan terlebih dahulu dapat meningkatkan risiko terlindas oleh kendaraan yang berusaha menyalip.

BACA JUGA:Xiaomi Rilis Redmi Note 13 Pro, Begini Spesifikasi dan Harganya

Selain itu, rekomendasi ini juga dipengaruhi oleh jenis transmisi pada sepeda motor cub dan sport.

Untuk motor sport, disarankan menurunkan kaki kiri terlebih dahulu, sementara kaki kanan tetap menginjak pedal rem hingga motor berhenti sepenuhnya.

Sementara kendaraan sepeda motor matic, kaki kanan disarankan tetap di dek untuk menjaga stabilitas sepeda motor.

BACA JUGA:Mewah, Mesin Bandel, dan Super Irit! Mobil Ini Cocok untuk Kantong Pas-pasan

Penting untuk mencatat bahwa dalam kondisi kemacetan atau kecepatan rendah, kaki pengendara yang menopang dapat bergantian atau kedua kaki dapat digunakan, tetapi selalu dengan memperhatikan kondisi jalan dan potensi bahaya di sekitar. (red)

Sumber: