Kebiasaan Konsumsi 7 Jenis Makanan dan Minuman Ini Bisa Merusak Mata, Salah Satunya Kafein

Soda, minuman energi, sirup, dan minuman manis lainnya merupakan sumber kalori dengan kandungan gula tinggi.

Kandungan gula ini dapat menyebabkan diabetes tipe dua dan penyakit jantung, yang dapat menyebabkan kondisi mata terkait seperti retinopati diabetes dan AMD (Age-related Macular Degeneration).

BACA JUGA:Ingat! Makanan Ini Tidak Bisa Dimakan Bersamaan Singkong Rebus, Fatal Akibatnya

4. Roti dan Pasta

Para peneliti telah menghubungkan karbohidrat sederhana seperti roti dan pasta dengan risiko lebih tinggi merusak mata dibandingkan dengan degenerasi makula terkait usia atau kelainan penglihatan pada orang tua.

Tubuh mencerna karbohidrat dalam roti dan pasta dengan cepat, sehingga menyebabkan lonjakan gula darah.

Para ahli kesehatan menyarankan untuk mengganti roti putih dan pasta dengan gandum utuh.

5. Daging Olahan

BACA JUGA:5 Makanan Sumber Kolesterol Jahat yang Penting untuk Diketahui dan Dihindari

Daging olahan seperti hot dog, bacon, dan daging beriodium tinggi perlu dibatasi konsumsinya.

Makanan yang mengandung garam tinggi dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, yang bisa mempengaruhi kesehatan mata dan menyebabkan kondisi seperti retinopati, koroidopati, dan neuropati.

Cobalah untuk membatasi asupan natrium menjadi 2300 mg atau kurang per hari.

6. Gorengan

BACA JUGA:Hasil Studi: Makanan Berlemak Mengurangi Kemampuan Ingatan

Gorengan yang dimasak dengan lemak trans dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh dan bisa menyebabkan penyakit jantung, stroke, serta diabetes tipe dua.

Hal ini dapat membuat molekul radikal bebas yang merusak dan membunuh sel, mempercepat AMD, dan meningkatkan risiko retinopati diabetik.

7. Makanan Siap Saji dalam Kemasan

BACA JUGA:5 Makanan Ekstrem Khas Indonesia! Budaya Lokal Asli, Yang Katanya Menyehatkan!

Makanan dalam kemasan seperti sup, saus tomat, makanan kalengan, dan makanan siap saji lainnya sering kali mengandung natrium dalam jumlah tinggi, hingga 75% dari jumlah yang disarankan.

Sumber: