Karya Seni Tertua di Dunia Ditemukan di Indonesia, Bukti Nusantara sebagai Induk Peradaban

Karya Seni Tertua di Dunia Ditemukan di Indonesia, Bukti Nusantara sebagai Induk Peradaban

Geger Lagi! Indonesia Punya Karya Seni Tertua di Dunia! Bukti Nusantara sebagai Induk Peradaban?-Istimewa-IST, Dokomen

Sekitar 50.000 tahun yang lalu, manusia di Kepulauan Nusantara sudah mampu bercerita dengan cara menggambar sebuah adegan.

Temuan ini sangat mengejutkan karena belum ada karya seni dari zaman es di Eropa yang usianya mendekati umur lukisan gua Sulawesi ini.

BACA JUGA:Cham: Etnis Muslim di Vietnam dan Kamboja yang Tidak Shalat dan Puasa, Begini Sejarahnya

BACA JUGA:Danau Kembar, Tempat Wisata Unik dan Sakral, Menyimpan Sejarah Panjang Peradaban Bali!

Sebelumnya, para arkeolog menganggap lukisan gua di Eropa sebagai yang tertua di dunia.

Penemuan lukisan gua di Sulawesi diakui lebih istimewa daripada yang ada di Eropa.

Selain lukisan purba, sebuah kerangka manusia purba yang ditemukan di Kabupaten Maros menjadi perbincangan dunia.


Karya Seni Tertua di Dunia ditemukan di Indonesia

Tim peneliti internasional menemukan DNA Denisovan pada kerangka tersebut, yang dinamai Bessie.

BACA JUGA:Danau Kembar, Tempat Wisata Unik dan Sakral, Menyimpan Sejarah Panjang Peradaban Bali!

BACA JUGA:Sejarah Lubuk Langkap, Wisata Alam Air Favorit di Bengkulu Selatan

Analisis DNA menunjukkan bahwa nenek moyang orang Sulawesi berasal dari manusia modern pertama yang memasuki kawasan tengah dan timur Indonesia sekitar 65.000 tahun yang lalu.

Mereka adalah nenek moyang orang Aborigin Australia dan Melanesia.

Penemuan kerangka manusia purba ini melengkapi puzzle yang selama ini hilang dalam sejarah peradaban manusia di Nusantara.

BACA JUGA:Rekomendasi 5 Wisata Terbaik di Bengkulu yang Harus Dikunjungi, Ada Gunung, Pantai Hingga Peninggalan Sejarah

BACA JUGA:Batavia Kecil di Bengkulu, Dulu Jadi Rebutan, Kini Hanyalah Desa Terisolir, Inilah Sejarah Lebong Tandai

Kerangka ini sangat penting dalam pengetahuan soal sejarah dan peradaban awal manusia, karena merupakan kerangka tertua dari ras manusia Denisova yang berada di Kepulauan Nusantara dan Pasifik.

Sebelumnya, para peneliti meyakini Denisovan hanya hidup di wilayah Siberia dan Asia Timur.

Sumber: