Viral! Tidak Ada Ranjang Pasien Yang Muat, Pria Obesitas Dibuatkan Ranjang Khusus di RSCM

Viral! Tidak Ada Ranjang Pasien Yang Muat, Pria Obesitas Dibuatkan Ranjang Khusus di RSCM

Pria Obesiatas Dibuatkan Ranjang Khusus-Istimewa/ raselnews.com-raselnews.com


RASELNEWS.COM - Muhammad Fajri, seorang pria obesitas dengan berat badan 260 kg dari Tangerang, dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (disway.id/listtag/51871/rscm">RSCM) Jakarta pada Jumat malam, 9 Juni 2023. Sebelumnya, ia dirawat di RSUD Tangerang.

Dalam perawatan di RSCM, pria Obesitas tersebut di buatkan ranjang khusus oleh pihak rumah sakit, kerena ranjang di rumah sakit tidak ada yang muat.

BACA JUGA:Ingin Dapat Modal Usaha Rp 50 Juta Tanpa Agunan, KUR BSI Khusus Petani Solusinya, Ini Kata Gubernur Bengkulu

BACA JUGA:Wadimin Segera Dilantik Jadi Anggota DPRD Bengkulu Selatan, Senin Ini Agenda Pelantikan Dibahas

Lies Dina Liastuti, Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama RSCM, mengungkapkan bahwa kondisi yang dialami oleh Fajri sangat langka. Hal ini mengakibatkan Fajri harus ditempatkan di ruangan yang dimodifikasi khusus.

"kondisinya ini sangat luar biasa, makanya kami tidak bisa merawatnya di ruang rawat biasa. sudah kami siapkan ruangan khusus untuk Fajri," ungkap lies.

BACA JUGA:BKN Umumkan Pembatalan Kelulusan Peserta Seleksi PPPK Tenaga Teknis 2022, Cek Linknya di Sini

BACA JUGA:Miris, Mayoritas Gazebo Pantai Pasar Bawah Rusak Parah, Pengunjung Harus Waspada bangunan Bisa Saja Runtuh

Karena berat badannya yang sangat besar, rumah sakit harus memodifikasi ruangan perawatan karena tidak ada tempat tidur yang cukup muat untuk pasien berusia 26 tahun tersebut.

"tempat tidurnya kami rubah, hingga posisi kepala pasien sedikit terangkat, karena posisi itu merupakan posisi paling ideal untuk perawatan di unit perawatan intensif (ICU),"Katanya.

BACA JUGA:Hasil Pilkades Draw, Dua Cakades Nanjungan Siap Siap, Ini Kata Sekretarias DPMD Bengkulu Selatan

BACA JUGA:Kontrak PPPK Guru Tidak Akan Diperpanjang, Ini Caranya Jika Ingin Tetep Bekerja, Jangan Sesekali Melanggar

Lies menjelaskan bahwa alat-alat yang biasanya digunakan di ICU dipindahkan ke ruangan tersebut untuk memonitor pasien, sehingga ruangan tersebut menjadi seperti mini ICU.

Selama perawatan di ICU, perkembangan kondisi Fajri cukup stabil, tetapi pihak rumah sakit harus memantau dengan cermat karena perubahan fisiologi pada pasien yang obesitas ini sangat unik, demikian penjelasan Lies dan rekan-rekannya.

BACA JUGA:Tuntutan Ganti Rugi Belum Selesai Ditindaklanjuti, Dinas PUPR Minta Bantuan Jaksa, Apakah Masuk Ranah Pidana?

BACA JUGA:Keluarga Tak Perlu Khawatir, 166 JCH Seluma Dalam Kondisi Sehat, Pelaksanaan Umroh Sudah Selesai

Pihak RSCM menyatakan bahwa mereka masih memerhatikan berbagai parameter, termasuk pernapasan, fungsi ginjal, jantung, dan infeksi pada pasien tersebut secara terperinci.(red)

Sumber: berbagai sumber