Asupan kafein yang berlebihan dapat meningkatkan risiko keguguran atau kelahiran bayi dengan berat badan rendah.
Ibu hamil disarankan untuk membatasi konsumsi kafein hingga 200 mg per hari, termasuk dalam teh, cokelat, dan minuman energi.
6. Makanan Kaleng
Makanan kaleng mengandung Bisphenol A (BPA) yang beracun dan dapat memengaruhi kesehatan janin serta menyebabkan masalah kesuburan pada ibu hamil.
BACA JUGA:Rahasia Tersembunyi Air Mawar: Mencantikan Kulit Hingga Merawat Rambut
7. Makanan Tinggi Gula
Konsumsi berlebihan makanan tinggi gula seperti permen, kue, es krim, dan minuman manis dapat memperburuk gejala kehamilan seperti mual, muntah, dan sembelit.
8. Minuman Beralkohol
Alkohol tidak diperbolehkan selama kehamilan karena dapat menyebabkan gangguan spektrum alkohol janin dan berpotensi menyebabkan cacat pada bayi.
BACA JUGA:8 Manfaat Air Kelapa Menjelang Persalinan, Ibu Hamil Wajib Tahu, menghilangkan Mual dan Turunkan Tekanan Darah
9. Makanan Olahan
Makanan olahan cenderung tinggi kalori, gula, dan lemak tambahan tanpa nutrisi yang cukup.
Sebaiknya, pilih makanan bernutrisi seperti sayuran, buah-buahan, lemak sehat, biji-bijian, dan kacang-kacangan untuk menjaga kesehatan selama kehamilan.
Penting bagi ibu hamil untuk memperhatikan asupan makanan dan minuman agar dapat memberikan nutrisi yang seimbang bagi pertumbuhan dan perkembangan janin. (red)