Polres Bengkulu Selatan Jemput Hasil Labfor PT SBS di Palembang
Penyidik dari Polres Bengkulu Selatan memasang garis polisi di lokasi ledakan PT SBS di Desa Nanjungan-rezan okto wesa-raselnews.com
BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Juda T Tampubolon, SH, SIK, MH melalui Kasat Reskrim, Iptu Fajri Chaniago, STK, SIK mengatakan, akan menjemput hasil laboratorium forensik (labfor) di Polda Sumatera Selatan terkait penyebab ledakan di PT Sinar Bengkulu Selatan (SBS) yang menewaskan dua pekerja.
“Kami akan koordinasi dengan tim Labfor Polda Sumsel apakah hasilnya sudah keluar atau belum. Kalau sudah ada, maka hasil labfor akan dijemput,” kata Kasat Reskrim.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Mesin Pabrik PT SBS di Bengkulu Selatan Meledak, 2 Orang Tewas
Hasil labfor sangat dibutuhkan sebagai bahan polisi melakukan penyelidikan penyebab ledakan tersebut. Sebab hampir 20 hari pasca peristiwa tersebut, penyebab ledakan belum diketahui.
Namun sebelum menjemput hasil labfor, penyidik Unit Tipiter Sat Reskrim akan meminta keterangan Dinas PMTSP BS untuk menanyakan dokumen perizinan pabrik CPO tersebut.
BACA JUGA:PT SBS Dapat Teguran Keras, Edi: Sudah Tiga Karyawan Tewas di Tahun 2022
Dokumen perizinan juga diperlukan dalam pengusutan tragedi maut itu.
“Sudah cukup banyak saksi yang diperiksa, seperti karyawan dan manajemen PT SBS serta Dinas Nakertrans. Semua keterangan itu dijadikan bahan dalam proses penyelidikan,” ujar Kasat Reskrim.
Sekedar mengingatkan, peristiwa meledaknya tabung sterlizer PT SBS terjadi pada Jumat, 21 Oktober lalu.
BACA JUGA:Perhatian PT SBS Disesalkan Keluarga Iswandi Afindi
Dua karyawan yakni Iswandi Efendi dan Muslimin tewas secara tragis. Akibat ledakan tersebut, mesin dan bangunan pabrik mengalami rusak berat. (yoh)
Sumber: