Dampak El Nino dan Kemarau, 5.070 Hektar Tanaman Padi di Bengkulu Terancam Gagal Panen, Ini Rinciannya
tanaman padi di bengkulu mati akibat kekeringan-istimewa-raselnews.com
BENGKULU, RASELNEWS.COM - Luas lahan pertanian yang sudah ditanami padi dan jagung di BENGKULU yang terancam gagal panen akibat kemarau dan el nino terus bertambah.
Data terakhir sudah 5.070 hektar tanaman padi dan jagung di Bengkulu terancam gagal panen akibat kekeringan.
Data ini baru laporan dari kabupaten bengkulu Selatan dan Kabupaten Seluma.
BACA JUGA:Mantan Bendahara Desa di Bengkulu Ditahan Jaksa, Diduga Terlibat Korupsi Dana Desa, Ini Nama Desanya
BACA JUGA:Oknum Pejabat di Bengkulu Dilaporkan ke Polisi, Dituding Serobot Lahan dan Merusak Tanaman
Jika sudah masuk data dari 7 kabupaten lain di Bengkulu, bisa dipastikan tanaman padi dan jagung yang kekeringan mencapai puluhan ribu hektar.
di kabupaten Seluma tanaman padi yang kekeringan seluas 1.131 hektar.
Sedangkan di Bengkulu Selatan tanaman padi dan jagung yang kekeringan seluas 3.939 hektar.
BACA JUGA:PENGUMUMAN! Hari Ini Pendaftaran PPPK Dibuka, Tenaga Honorer Segera Mendaftar, Ini Rentang Waktunya
BACA JUGA:BPS Buka Seleksi PPPK Teknis 2023, Daftar Gajinya Bikin Ngiler, Auto Kredit Mobil
Di Kabupaten Seluma tanaman padi yang kekeringan tersebar di 14 kecamatan.
Meliputi di Kecamatan Semidang Alas seluas 32 hektar, Kecamatan Lubuk Sandi 52 hektar, Kecamatan Seluma Timur 39 hektar, Kecamatan Seluma Utara 2,5 hektar.
Kemudian Kecamatan Talo 243 hektar, Kecamatan Seluma Selatan 65,5 hektar, Kecamatan Sukaraja 120,5, Kecamatan Air Periukan 1,25 hektar, Kecamatan Seluma 56,5 hektar.
BACA JUGA:PENGUMUMAN! Kemensos Hentikan Penyaluran Bansos PKH dan BPNT Bagi KPM Ini
Sumber: dikutip dari berbagai sumber