Terduga Pembunuh Siswi SMPN Kaur Dibekuk di Kota Bengkulu, Jumlahnya 2 Orang
Kapolres Kaur AKBP Yuriko Fernanda SIK, MH-julianto-raselnews.com
KAUR, RASELNEWS.COM - Misteri siapa pelaku pembunuhan Bidah (80) dan cucunya Yeti (14), siswi SMPN 13 Kaur, Bengkulu, yang ditemukan tewas bersimbah darah pada 20 Desember 2024 lalu, mulai mendapat titik terang.
Ini setelah terduga pembunuh berhasil dibekuk di Kota Bengkulu pada Senin 6 Januari 2025 dini hari.
BACA JUGA:Siswi SMPN 5 Kaur dan Neneknya Ditemukan Tewas dalam Rumah, Ada Luka di Leher
Yeti dan Bidah ditemukan tewas mengenaskan di kamar rumah mereka di Desa Karang Dapo Kecamatan Kecamatan Semidang Gumay, Kabupaten Kaur, Bengkulu.
Dari hasil pemeriksaan, satu dari 2 terduga yakni F (18) sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. Kedua pelaku kabur usai melakukan pembunuhan.
BACA JUGA:Motor Siswi SMPN 5 Kaur yang Tewas di Kamar Hilang! Motif Pencurian?
Kapolres Kaur AKBP Yuriko Fernanda SIK, MH mengatakan, penangkapan dua orang yang diduga terlibat kasus pembunuhan nenek dan cucu tersebut berkat kerja keras personelnya dibantu infomasi dari masyarakat.
"Sudah 2 orang diamankan dan satu sudah ditetapkan sebagai tersangka," ujar Kapolres seraya mengaku kasus ini masih akan dilakukan pengembangan.
Diketahui, Yeti, Siswi SMPN 13 Kaur dan neneknya, Bidah ditemukan tewas mengenaskan pada 20 Desember 2024 lalu.
Keduanya ditemukan tewas dengan luka tusuk di leher di dalam kamar rumah mereka. Peristiwa tersebut pertama kali diketahui tetangga korban, Merti (30), sekitar pukul 07.00 WIB.
Ketika Merti melihat jendela rumah terbuka dan memutuskan untuk masuk setelah tidak mendapat jawaban dari penghuni rumah setelah beberapa kali dipanggil.
Merti terkejut ketika melihta Yeti dan neneknya tergeletak di dalam kamar dengan darah menggenang di lantai. Yeti tewas di atas kasur. Sementara sang nenek tergeletak di lantai, samping kasur.
BACA JUGA:Astaga! Ini Dia Sosok yang Membongkar Pencabulan Siswi SMP oleh Pensiunan PNS di Bengkulu Selatan
Sumber: