2 Jembatan Gantung di Bengkulu Selatan Segera Direhab, Anggaran Disiapkan Rp400 Juta

2 Jembatan Gantung di Bengkulu Selatan Segera Direhab, Anggaran Disiapkan Rp400 Juta

SURVEI : Tim lapangan Dinas PUPR Bengkulu Selatan survei jembatan gantung yang akan direhab tahun ini-wawan suryadi-raselnews.com

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Dua jembatan gantung di Kabupaten BENGKULU SELATAN akan direhab tahun ini.

Pemda Bengkulu Selatan melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang sudah menyiapkan anggaran Rp400 juta melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah murni tahun 2023.

Dua jembatan yang sudah masuk agenda rehab adalah jembatan gantung Air Manna Desa Padang Manis Kecamatan Manna dan jembatan Gantung Air Nelengau Desa Ganjuh Kecamatan Pino.

BACA JUGA:Aksi Perempuan Hancurkan Mobil Minibus di Muka Umum Viral, Penyebabnya? Bikin Nyesekk

BACA JUGA:Haru...Terpisah Puluhan Tahun, Pasangan Ini Dipertemukan di Acara Tunangan Anak

Tim lapangan Dinas PUPR Bengkulu Selatan sudah survei untuk menghitung kebutuhan dana perbaikan dua jembatan gantung tersebut.

Kepala Dinas PUPR BS, Teddy Setiawan, ST, M.Si mengatakan, anggaran perbaikan dua jembatan rusak tersebut sudah masuk dalam rencana anggaran pemeliharaan rutin.

BACA JUGA:KPM Ini Tersenyum! Bansos PKH dan BPNT 2023 Tahap 1 Cair Hingga Rp 2.000.000 Lebih

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Siswi MTs Seluma yang Tenggelam di Bendungan Ditemukan Meninggal Dunia

Rencana pengerjaan akan dimulai dalam waktu dekat ini. Walaupun tim lapangan sudah survei ke lokasi, namun untuk anggaran perbaikan masing-masing jembatan belum dapat dipastikan secara rinci.

Karena masih harus dilakukan penghitungan secara rinci. Namun pemerintah sudah menyiapkan anggaran Rp400 juta untuk biaya perbaikan dua jembatan tersebut.

BACA JUGA:Seleksi PPPK Kemenag 2022: Ada 49.549 Formasi, Cek Lokasi dan Jadwal Serta Ketentuan di Sini

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Buka Donasi untuk Korban Banjir Lahat, Anda Ingin Salurkan Donasi, Inicaranya

"Berapa anggaran yang dibutuhkan masih dihitung. Tapi persiapan dananya Rp400 juta," demikian Teddy.

Sumber: kepala dinas pupr bengkulu selatan