BURUAN! Bank Bengkulu Layani Penukaran Uang Baru Mulai Rp2.000 Hingga Rp100.000, Cek Jadwalnya

BURUAN! Bank Bengkulu Layani Penukaran Uang Baru Mulai Rp2.000 Hingga Rp100.000, Cek Jadwalnya

Ilustrasi pinjaman dari Bank Bengkulu-rezan okto wesa-raselnews.com

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Penukaran uang baru setiap menjelang hari raya Idul Fitri mengalami lonjakan.

Maklum, biasanya uang pecahan baru ini menjadi buah tangan atau akrab disebut THR bagi saudara yang mayoritas anak-anak.

BACA JUGA:214 Pejabat Bengkulu Selatan Dimutasi, 37 Dikukuhkan, Berikut Daftarnya

Nah, untuk memenuhi permintaan masyarakat, Bank Bengkulu (BaBe) Cabang Manna membuka jasa penukaran uang baru dengan berbagai nominal dengan total senilai Rp1,2 miliar.

Pecahan uang baru tersebut tersedia secara tunai di seluruh Kantor Cabang Pembantu (KCP) seluruh Kecamatan di Bengkulu Selatan.

BACA JUGA:Kunjungi Rumah Korban Tenggelam, Bupati Kaur Doakan Korban dan Motovasi Keluarga

Kabag Operasional BaBe Manna, Jufita mengatakan terhitung Senin (3/4/2023), pihaknya telah melayani penukaran uang baru berbagai nominal.

Pelayanan dibuka sejak pukul 08.30-14.30 WIB tanpa perantara atau syarat apapun.

Jenis uang baru yang tersedia yakni pecahan Rp1000, Rp2000, Rp5000, Rp10000. Rp20000, Rp50000,  Rp75.000, dan Rp100.000. 

BACA JUGA:Puluhan Anak di Desa Tanggo Raso Ikut Lomba Islami

“Jadi masyarakat yang membutuhkan uang baru berbagai nominal, silahkan datang langsung ke KCP Bank Bengkulu atau Kantor Cabang Jalan Affan Bachsin. Kami siap melayani,” ujarnya.

Dijelaskan Jufita, jika dibandingkan tahun 2022, cadangan pecahan uang baru tidak mengalami penambahan signifikan. Jumlah uang baru yang tersedia sesuai persediaan yang diberikan Kantor Pusat Bank Bengkulu.

BACA JUGA:6 SMA Terbaik di Lampung Kokoh di Top 1000, SMA 1 Pringsewu dan SMAS IT Ar Raihan 'Tergusur'

“Tidak ada batasan jumlah penukaran uang baru ini, karena memang disediakan untuk masyarakat. Namun, dalam proses penukaran uang baru masyarakat harus tertib dan mematuhi aturan perbankan,” ungkap Jufita.

Sumber: