Rantai Bisnis Terpadu di Bengkulu yang Belum Terjamah, Bisa Kaya Dalam Waktu Singat, Ini Rantai Usahanya
Rantai bisnis terpadu kombinasi peternakan magot, ikan lele dan ayam pedaging-istimewa-raselnews.com
BACA JUGA:Ini Penyebab Perkelahian Maut yang Menewaskan 3 Petani di Bengkulu Selatan
BACA JUGA:Satset HP, Dapat Saldo DANA Rp 132.000 dari Aplikasi Fizzo Novel, Yuk Mainkan!
Sejauh ini sudah banyak masyarakat di Bengkulu yang membuka bisnis peternakan ikan lele dan peternakan ayam pedaging.
Namun bisnis yang mereka bangun terpisah dan tidak membentuk rantai bisnis. Sehingga biaya yang dikeluarkan lebih besar. terutama untuk pembelian pakan.
Dengan menciptakan rantai bisnis di Bengkulu ini, bisa membuat kaya dalam waktu singkat. Karena keuntungan yang didapat berlipat ganda.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Perkelahian Maut, 3 Petani di Bengkulu Selatan Tewas, 1 Kritis
BACA JUGA:7 Manfaat Mengonsumsi Jeruk Bali, Diantaranya Membentuk Berat Badan Ideal
Penyebabnya adalah biaya operasional untuk pembelian pakan tidak ada.
Hanya saja untuk mengembangkan rantai bisnis ini memang tidak mudah. Setidaknya memiliki lahan yang cocok, serta modal untuk membuat kandang ayam dan kolam lele hingga pembelian bibit.
Namun modal pembuatan kandang can kolam ini sifatnya dalam jangka waktu yang panjang atau bisa dimanfaatkan dalam waktu yang lama.
BACA JUGA:Jabatan Anggota Bawaslu Seluma Berakhir Hari Ini, Penetapan Bawaslu Kabupaten/Kota Terpilih Molor
Sementara budidaya ikan lele bisa dipanen empat kali dalam setahun dan budi daya ayam pedaging bisa dipanen tiga kali dalam setahun.
Itulah rantai bisnis terpadu di Bengkulu yang belum terjamah dan potensial untuk dikembangkan.
Bagaimana, apakah anda tertarik? Selamat Mencoba. (red)
Sumber: dikutip dari berbagai sumber