1 Paket Diupah Rp50 Ribu, Begini Modus Peredaran Sabu-sabu di Bengkulu Selatan

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Keberhasilan Polres BENGKULU SELATAN menangkap pengedar narkoba sabu-sabu berinisial EKS (26), warga Jalan Bachmada Rustam Kelurahan Pasar Baru Kecamatan Pasar Manna, dan teman perempuannya berinisial NN (23), warga Muara Rupit Sumatera Selatan, turut mengungkap modus peredaran narkoba di wilayah Bumi Sekundang Setungguan.

BACA JUGA:Simpan 2 Paket Sabu, Mahasiswa Kaur Ditangkap Polisi

Kepada polisi, EKS mengaku hanya disuruh oleh bandar berinisial CN, warga Bengkulu Selatan.

EKS mengaku dihubungi oleh CN melalui HP. Kemudian disuruh mengambil sabu-sabu di salah satu tempat yang sudah dikondisikan sebelumnya.

BACA JUGA:Pantai Laguna Bergejolak: Pemkab Kaur dan Warga Saling Lapor, Kades Merpas Tersangka

EKS kemudian berangkat mengambil sabu-sabu tersebut dan dibawa ke rumahnya.

“Tersangka EKS ini mengaku ditelepon oleh seseorang berinisial CN. Dia disuruh mengambil paket sabu-sabu, kemudian diperintah untuk dipecah menjadi paket kecil-kecil.

BACA JUGA:Namanya Yaba! Narkoba Jenis Baru dan Berbahaya dari Sabu

Lalu diantarkan ke titik tertentu sesuai yang tertera di peta yang sebelumnya sudah dikirim CN ke EKS melalui handphone,” kata Kapolres BS, AKBP Juda T Tampubolon, SH, SIK, MH melalui Kasat Narkoba, AKP Todo Rio Tambunan.

EKS mengaku tidak mengenal CN terlalu jauh. Sebab ia belum pernah bertemu secara langsung. Ia hanya dihubungi oleh CN melalui HP dan disuruh mengambil paket sabu-sabu dan mengantarkannya ke titik tertentu sesuai peta.

BACA JUGA:Dugaan Korupsi DD Durian Seginim Digeber, Jaksa Ajukan Penghitungan Kerugian Negara

EKS mengaku dijanjikan upah sebesar Rp50 ribu per paket sabu-sabu yang diantar. 

“Tersangka EKS perannya mengambil paket sabu-sabu yang diberitahukan oleh CN. Kemudian dikemas menjadi paket kecil, lalu diantar ke titik sesuai peta.

BACA JUGA:KM Sabuk Nusantara yang Terdampar di Bengkulu Selatan 'Ditarik' ke Pelabuhan Pulau Baai

Sumber: