Anda Sedang Terserang Pilek? Hindari Mengonsumsi 5 Buah Ini Ya

Anda Sedang Terserang Pilek? Hindari Mengonsumsi 5 Buah Ini Ya

Anda Sedang Terserang Pilek? Hindari Mengonsumsi 5 Buah Ini Ya -istimewa-freepik.com

RASELNEWS.COM - Buah-buahan memang dikenal sebagai sumber nutrisi yang baik untuk tubuh. Banyak kandungan gizi yang dibutuhkan tubuh dari Buah yang dikonsumsi.

Hanya saja, ada dalam kondisi tertentu, Anda tidak disarankan mengonsumsi Buah. Misalnya saat pilek.

BACA JUGA:Flu dan Pilek Ternyata Berbeda? Ini Gejala dan Cara Mengatasinya

Ada beberapa buah yang sebaiknya dihindari karena dapat memperburuk gejala. Berikut adalah daftar buah-buahan yang sebaiknya tidak dikonsumsi saat pilek:

1. Jeruk

Buah jeruk, meskipun kaya akan vitamin C, memiliki rasa asam yang dapat mengiritasi tenggorokan. Kondisi ini dapat memperparah gejala seperti batuk dan sakit tenggorokan.

BACA JUGA:Perhatikan Risiko Dehidrasi Saat Mengalami Batuk dan Pilek

2. Pisang

Pisang merupakan buah yang tinggi gula. Mengonsumsi pisang saat pilek dapat meningkatkan produksi lendir pada hidung, sehingga membuat hidung tersumbat semakin parah.

3. Semangka

Semangka dikenal memiliki efek mendinginkan tubuh. Saat pilek, tubuh membutuhkan panas alami untuk melawan virus.

BACA JUGA:Demam Batuk Pilek dan Diare? Itu Infeksi Pernapasan Akut, Ini Cara Terhindar Penyakit di Musim Pancaroba

Mengonsumsi semangka dapat menghambat proses tersebut. Selain itu, kandungan air yang tinggi dalam semangka juga dapat melemahkan asam lambung.

4. Alpukat

Tahukah kamu? Alpukat mengandung histamin, yaitu bahan kimia yang dapat memicu reaksi alergi dalam tubuh. Hal ini dapat memperburuk kondisi pilek.

BACA JUGA:4 Efek Samping Teh Hijau Jika Dikonsumsi Berlebihan

5. Anggur

Buah anggur juga mengandung banyak histamin. Konsumsi anggur dapat memicu pelepasan histamin dalam tubuh, yang kemudian mengaktifkan respons peradangan dan memperparah gejala pilek.

Demikian beberapa buah yang sebaiknya dihindari saat pilek. Jaga kesehatan dan pilih makanan yang dapat mendukung proses pemulihan tubuh. (**)

Sumber: